Grid.ID – Baru-baru ini, pakar kuliner Sisca Soewitomo menjadi perbincangan hangat netizen.
Bukan tanpa alasan, hal itu karena wanita berusia 71 tahun tersebut mengaku akan gantung panci.
Tak pelak, netizen pun mengira bahwa sosok yang telah menciptakan berbagai resep masakan itu akan pensiun dari dunia kuliner.
Tak main-main, netizen pun langsung membanjiri Sisca dengan ucapan terima kasih.
Bahkan, nama Sisca sampai bertengger di barisan trending Twitter.
Sudah bikin heboh netizen, Sisca baru-baru ini lagi-lagi bikin netizen riuh.
Pasalnya, ia mengaku tidak pensiun dari dunia perkulineran.
Hal itu diketahui dari unggahan Sisca dalam akun Instagramnya @sisca.soewitomo pada Kamis (06/08/2020).
Dalam unggahan itu, Sisca awalnya mengucapkan terima kasih kepada publik atas perhatian yang telah diberikan.
“Sahabat-sahabatku tercinta, saya sangat berterima kasih dan mengapresiasi perhatian yang sudah diberikan untuk saya”.
“Gak cuma gantung panci, saya jelaskan yang lainnya di video ini. Silakan disimak klarifikasinya,” tulis Sisca.
Saat video diputar, Sisca lantas memberikan klarifikasi.
Awalnya, ia memang benar menggantung panci.
Tapi tak hanya itu, ia juga menggantung berbagai alat masak lain.
“Pada kesempatan ini saya ingin klarifikasi, memang benar saya gantung panci, gantung penggorengan, sutil, nungguin ya?” tanya Sisca Soewitomo
Dari penjelasannya, Sisca rupanya menggantung alat masaknya bukan karena ingin pensiun.
Melainkan ia sedang mempromosikan diskon yang diberikan oleh salah satu penyedia jasa order makanan.
“Jangan khawatir, saya tetap aktif di dunia perkulineran. Saya gantung cuma sementara, karena lagi ada Foodiskon”.
“Bikin saya lebih happy karena order makanan banyak diskonnya,” ujar Sisca.
Mengetahui hal itu, netizen pun langsung heboh bukan main.
Pasalnya mereka mengaku syok telah diprank oleh Sisca Soewitomo.
“Luar biasa marketingnya,” tulis akun @darnellxc.
“Kirain udah ga mau Masak bu,” imbuh akun @mrsnianovianti.
“Pranknya bagus bu,” sahut akun @syifakus.
“Astaga prank,” timpal akun @cicipuutri.
