5 Manfaat Lidah Buaya untuk Bibir

Sehatq.com – Manfaat lidah buaya untuk bibir yang paling populer ialah melembapkan. Namun jangan salah, tanaman yang sudah ribuan tahun digunakan dalam dunia medis ini juga bisa menyembuhkan luka bakar di bibir.

Lidah buaya memiliki sifat menenangkan, menyembuhkan, dan ampuh mengatasi peradangan. Tidak heran kalau tumbuhan berwarna hijau ini seringkali digunakan sebagai obat alami untuk masalah kulit, termasuk bibir.

Manfaat lidah buaya untuk bibir

Lidah buaya alias aloe vera adalah tumbuhan tebal yang menyimpan cairan bertekstur gel di dalam daunnya. Selain dipercaya dapat menyembuhkan berbagai macam kondisi medis, lidah buaya juga bisa menjaga bibir dari berbagai macam penyakit.

Berikut ini penjelasan lengkap mengenai manfaat lidah buaya untuk bibir.

1. Mengobati sariawan di bibir

Sariawan dapat muncul di berbagai bagian mulut, termasuk bibir. Sebuah riset membuktikan, mengoleskan lidah buaya ke bagian mulut yang mengalami sariawan, dapat memperkecil ukuran sariawan serta mengurangi rasa sakitnya.

Namun tetap saja, dalam riset itu, lidah buaya tak bisa mengalahkan efektivitas obat-obatan kortikosteroid dalam menyembuhkan sariawan.

2. Mengatasi bibir pecah-pecah

Bibir pecah-pecah dapat terjadi akibat kulit kering ataupun peradangan. Kedua masalah ini dapat diatasi dengan mengoleskan lidah buaya ke bagian bibir, untuk melembapkannya. Sebab, lidah buaya memang memiliki efek melembapkan serta anti-inflamasi pada bibir pecah-pecah.

3. Menyembuhkan luka bakar di bibir

Jangan salah, luka bakar pada mulut tidak hanya disebabkan oleh paparan sinar matahari, tapi juga makanan panas. Untungnya, mengoleskan lidah buaya ke bagian yang terdampak luka bakar, dipercaya dapat mempercepat proses penyembuhannya.

Ditambah lagi, sebuah penelitian juga membuktikan bahwa mengoleskan lidah buaya pada luka bakar dapat mempercepat proses penyembuhannya hingga 9 hari, serta mengatasi gejala infeksi, gatal-gatal, dan kemerahan.

4. Bisa menjadi lip balm alami

Manfaat lidah buaya untuk bibir tak hanya melembapkan, tapi juga bertindak sebagai lip balm. Meski begitu, ingatlah bahwa mengoleskan lidah buaya saja tidak cukup.

Sebab, Anda harus mencampurkannya dengan carrier oil seperti minyak kelapa sebelum mengoleskannya ke bibir.

Hal ini dilakukan agar lidah buaya dapat “bertahan” lebih lama di bibir, dan menghindari efek samping seperti reaksi alergi.

Jika Anda ingin menggunakan lidah buaya sebagai lip balm, berhati-hatilah. Sebab, lidah buaya bisa menetes ke bagian kulit lainnya atau malah menetes dan meninggalkan jejak pada pakaian.

5. Mengatasi bibir yang hitam

Warna bibir yang hitam dan gelap dapat menurunkan rasa percaya diri. Nah, manfaat lidah buaya untuk bibir selanjutnya ialah mencerahkan kulit bibir yang hitam.

Sebab, lidah buaya mengandung komponen bernama aloesin. Dalam berbagai riset, aloesin seringkali digunakan untuk memutihkan kulit.

Namun, warna kulit bibir yang gelap sejak lahir, tak akan bisa diputihkan dengan lidah buaya. Hanya bibir gelap akibat kondisi medislah yang dapat diatasi dengan lidah buaya.

Cara membuat lip balm dari lidah buaya

Membuat lip balm dari lidah buaya cukup mudah, Anda hanya membutuhkan 2 sendok teh minyak kelapa murni, 8-10 tetes minyak almond atau jojoba, 1 sendok teh lidah buaya, 1 sendok teh mentega shea (shea butter), setengah sendok teh lilin lebah (beeswax).

Anda bisa membeli bahan-bahan tersebut di toko online.Kemudian, ikutilah tahapan di bawah ini:

Setelah beku, Anda dapat menggunakannya sebagai lip balm. Namun ingat, jika Anda memiliki alergi terhadap salah satu bahan pembuatannya, lebih baik tidak menggunakannya.

Efek samping penggunaan lidah buaya untuk bibir

Memang tidak banyak efek samping yang bisa muncul saat menggunakan lidah buaya untuk bibir. Namun perlu diketahui, jika alergi terhadapnya, Anda disarankan untuk tidak menggunakannya sebagai perawatan kulit.

Jika Anda mengoleskannya ke bagian bibir, kemungkinan besar akan ada sedikit gel lidah buaya yang masuk ke dalam mulut dan tertelan. Namun tenang saja, tidak akan ada efek samping yang muncul akibat hal tersebut.

Meski begitu, Anda tetap harus berhati-hati. Sebab, menelan lidah buaya dalam porsi yang besar dapat mengganggu kinerja obat diabetes dan meningkatkan risiko hipoglikemia (rendahnya kadar gula darah).

Selain itu, menelan lidah buaya juga akan memunculkan efek diuretik, sehingga efek obat pengencer darah seperti warfarin bisa meningkat.

Ditambah lagi, terdapat beberapa laporan yang menyatakan bahwa mengonsumsi suplemen lidah buaya dalam jangka panjang dapat merusak organ hati.

Exit mobile version