wargabicara.com
  • Beranda
  • Para Ahli
  • Berita Daerah
  • Pelayanan Publik
  • Keluhan Warga
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Para Ahli
  • Berita Daerah
  • Pelayanan Publik
  • Keluhan Warga
No Result
View All Result
wargabicara.com
No Result
View All Result
Home Suara Warga

WHO Rekomendasikan Dua Dosis Vaksin COVID-19 Pfizer dengan Jeda 21 Hari

doddodydod by doddodydod
8 Januari 2021
in Suara Warga
0
WHO Rekomendasikan Dua Dosis Vaksin COVID-19 Pfizer dengan Jeda 21 Hari
0
SHARES
10
VIEWS

Liputan6.com, Jakarta – Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) merekomendasikan agar tiap-tiap individu memeroleh dua dosis vaksin Pfizer dengan jeda 21 hingga 28 hari guna menangkal penularan Virus Corona penyebab COVID-19.

Banyak negara mengalami tekanan yang berat pada layanan kesehatan lantaran melonjaknya kasus COVID-19, serta kemunculan varian baru Virus Corona yang lebih mudah menyebar.

Sejumlah negara pun memilih kembali melakukan penguncian wilayah (lockdown) untuk menghentikan penyebaran virus SARS-CoV-2, sambil menunggu hadirnya vaksin COVID-19 sebagai jalan keluar dari krisis kesehatan global yang terjadi satu tahun terakhir.

Di saat perusahaan vaksin COVID-19 tengah berupaya agar pasokan tercukupi, WHO pada Selasa, 5 Januari 2021, mengeluarkan sebuah rekomendasi terkait pemberian vaksin Virus Corona.

WHO telah memeriksa bagaimana suntikan vaksin COVID-19, dalam hal ini vaksin buatan Pfizer dan BioNTech, dapat digunakan secara efektif.

“Kami berdiskusi dan mengeluarkan rekomendasi berikut: dua dosis vaksin COVID-19 (Pfizer) ini dalam 21 hingga 28 hari,” kata Ketua Kelompok Penasihat Strategis Ahli Imunisasi WHO (SAGE), Alejandro Cravioto dalam jumpa pers yang dilakukan secara daring dikutip dari situs Channel News Asia pada Rabu, 6 Januari 2021.

Panel ahli tersebut menyatakan bahwa semua negara harus memiliki kelonggaran untuk memberikan vaksin COVID-19 selama enam minggu.

Dengan demikian akan lebih banyak orang dengan risiko penyakit yang lebih tinggi bisa mendapatkannya.

“SAGE membuat ketentuan bagi negara-negara yang menghadapi keadaan luar biasa pengadaan vaksin (Pfizer) untuk menunda pemberian dosis kedua selama beberapa minggu untuk memaksimalkan jumlah orang yang mendapat manfaat dari dosis pertama,” kata Alejandro.

Alejandro, menambahkan,”Saya pikir kita harus sedikit terbuka terhadap jenis keputusan yang harus dibuat oleh negara sesuai dengan situasi epidemiologi mereka sendiri.”.

Lebih dari 85 juta orang dilaporkan terinfeksi Virus Corona secara global dan sekitar 1,85 juta meninggal dunia akibat COVID-19 hingga kini.

Mengingat terbatasnya pasokan vaksin saat ini, Alejandro, mengatakan, SAGE tidak merekomendasikan pemberian vaksin Pfizer bagi wisatawan internasional sebagai prioritas, kecuali mereka berada dalam kelompok berisiko sangat tinggi, seperti orang tua dan mereka yang sudah memiliki penyakit sebelumnya.

Tags: Health Info
doddodydod

doddodydod

Related Posts

Kakorlantas Polri, Irjen Pol Drs. Agus Suryonugroho, S.H., M.Hum.
Suara Warga

Operasi Zebra 2025 Hari Kedua: Korlantas Fokus Tindak Balap Liar dan Edukasi Ojol

20 November 2025
Analis Puji Langkah Humanis Kakorlantas Polri Utamakan Keselamatan Warga di Operasi Zebra 2025
Suara Warga

Analis Puji Langkah Humanis Kakorlantas Polri Utamakan Keselamatan Warga di Operasi Zebra 2025

16 November 2025
Kakorlantas Polri, Irjen Pol Drs. Agus Suryonugroho, S.H., M.Hum.
Suara Warga

Operasi Zebra 2025 Prioritaskan Keselamatan Pejalan Kaki

15 November 2025
Next Post
WHO Rekomendasikan Pemberian Dua Dosis Vaksin COVID-19 Pfizer Berjarak 21-28 Hari

WHO Rekomendasikan Pemberian Dua Dosis Vaksin COVID-19 Pfizer Berjarak 21-28 Hari

Tak Hanya dari AstraZeneca, India Izinkan Penggunaan Darurat Vaksin COVID-19 Buatan Lokal

Tak Hanya dari AstraZeneca, India Izinkan Penggunaan Darurat Vaksin COVID-19 Buatan Lokal

Ratusan Warga Lereng Merapi Magelang Kembali Mengungsi

Ratusan Warga Lereng Merapi Magelang Kembali Mengungsi

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Login
Notify of
guest

guest

0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments

Recommended

Israel Bersiap untuk Serangan Darat, Warga Menyampaikan Update Terbaru

Israel Bersiap untuk Serangan Darat, Warga Menyampaikan Update Terbaru

2 tahun ago
Target Kebijakan PPKM Darurat Mampu Tekan COVID-19 hingga 10 Ribu Kasus per Hari

Target Kebijakan PPKM Darurat Mampu Tekan COVID-19 hingga 10 Ribu Kasus per Hari

4 tahun ago
UGM Kembangkan Alat Pendeteksi COVID-19, Harga Tes Cuma Rp 15 Ribu Per Orang

7 Gerakan Stretching untuk Tingkatkan Kualitas Tidur Anda

5 tahun ago
Polri Dalami Dugaan Kebocoran 279 Juta Data Penduduk Indonesia

Polri Dalami Dugaan Kebocoran 279 Juta Data Penduduk Indonesia

5 tahun ago

Categories

  • Bansos
  • Beranda
  • Berita Daerah
  • Berita Daerah
  • Culture
  • Hot News
  • Humas.polri.go.id
  • jaga negeri
  • Kamtibmas
  • Keluhan Warga
  • Narasi Ahli
  • Para Ahli
  • Pelayanan Publik
  • Sports
  • Suara Warga
  • Travel
  • Trending no.1 Media Sosial.

Topics

APIC Arus Mudik Bansos Berita Berita Jawa Tengah Berita Terkini Bisnis DIVHUMAS DKI Jakarta DPR Ekonomi Gaza Health Info Indonesia Internasional Islam Israel Jawa Barat Jawa Tengah - DIY Jokowi Kakorlantas Kakorlantas Polri Keluhan Warga Korlantas Korlantas Polri KPK Mal Pelayanan Publik Megapolitan MPP Nataru News Pelayanan Publik Pemerintah pemprov dki Peristiwa Polisi Polri Prabowo Subianto Presiden Prabowo Subianto SILANCAR SPMB Suara Warga Sumatera Timnas Indonesia TNI
No Result
View All Result

Highlights

Operasi Zebra 2025 Hari Kedua: Korlantas Fokus Tindak Balap Liar dan Edukasi Ojol

Disahkan di Tengah Kontroversi: RKUHAP Resmi Jadi UU, Berlaku Mulai 2 Januari 2026

Kakorlantas: Edukasi Helm, Penertiban Balap Liar, dan Kemitraan Ojol Jadi Andalan di Operasi Zebra 2025

RKUHAP Resmi Jadi Undang-Undang, DPR Gelar Rapat Paripurna dengan Kuorum Terpenuhi

Respons Kemanusiaan: Indonesia Siapkan 20.000 Prajurit TNI untuk Misi Perdamaian di Gaza

Putusan MK No.114, Prof. Juanda: Hak Anggota Polri untuk Jabatan yang Berkaitan dengan Tugas Tetap Ada

Trending

Kakorlantas-Polri-Irjen-Pol-Drs.-Agus-Suryonugroho-S.H.-M.Hum_.-4
Beranda

Kakorlantas Tegas Penertiban Balap Liar Fondasi Pengamanan Tahun Baru 2026

by Salma Hasna
20 November 2025
0

Jakarta – Hari ketiga pelaksanaan Operasi Zebra 2025 pada Rabu, (19/11) menunjukkan peningkatan aktivitas yang masif dan...

Sengketa Ijazah Jokowi Diwarnai Kontroversi Pemusnahan Arsip dan Hilangnya Dokumen UGM

Sengketa Ijazah Jokowi Diwarnai Kontroversi Pemusnahan Arsip dan Hilangnya Dokumen UGM

20 November 2025
Alarm Reformasi Polri: 67 Persen Kapolsek Dinyatakan Under Performance, Dipicu Masalah Rekrutmen

Alarm Reformasi Polri: 67 Persen Kapolsek Dinyatakan Under Performance, Dipicu Masalah Rekrutmen

20 November 2025
Kakorlantas Polri, Irjen Pol Drs. Agus Suryonugroho, S.H., M.Hum.

Operasi Zebra 2025 Hari Kedua: Korlantas Fokus Tindak Balap Liar dan Edukasi Ojol

20 November 2025
Disahkan di Tengah Kontroversi-RKUHAP Resmi Jadi UU, Berlaku Mulai 2 Januari 2026

Disahkan di Tengah Kontroversi: RKUHAP Resmi Jadi UU, Berlaku Mulai 2 Januari 2026

19 November 2025
  • Tentang Kami
  • Disclaimer
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber

© Copyright Wargabicara Team All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Para Ahli
  • Berita Daerah
  • Pelayanan Publik
  • Keluhan Warga

© Copyright Wargabicara Team All Rights Reserved

wpDiscuz