Kumparan.com – Presiden Jokowi kembali menyalurkan bantuan tunai dalam skema BLT bagi usaha mikro, yang merupakan bagian terbesar dari UMKM. Bantuan modal kerja sebesar Rp 2,4 juta itu, diserahkan untuk setiap pemilik usaha mikro.
Di antara penerima bantuan yang menemui Presiden Jokowi di Istana Kepresidenan Bogor, Selasa (29/9), itu terdapat salah seorang penjual odading (kue bantal). Dia pun ikut mendapat bantuan sebesar Rp 2,4 juta.
“Yang saya hormati Bapak Presiden… Bapak Menteri…., saya Aman Nurmansyah, saya jualan cakwe odading,” kata Aman memperkenalkan diri, mewakili 60 pelaku usaha mikro yang bertemu Presiden.
“Odading?” tanya Presiden.
“Iya di jalan Lodaya di dekat Padjadjaran, sebelumnya saya udah banyak usaha, jatuh bangun, jatuh bangun,” tambah Aman.
“Biasa saya juga mengalami,” sambut Presiden.
“Alhamdulilah saya tetap lanjut Pak, yang penting kita bisa bertahan untuk sehari-hari,” ungkap Aman.
“Itu yang penting, omzet berapa sih?” tanya Presiden.
“Bener kata Bapak tadi, sebelum pandemi (omzet) Rp 500 ribu, Rp 600 ribu. Tapi sekarang setelah pandemi ya agak menurun paling dapat Rp 250 ribu, Rp 200 ribu, syukur alhamdulilah, disyukuri kita masih berjalan,” cerita Aman.
“Usaha besar, menengah saja banyak yang tutup, restoran yang tutup banyak, disyukuri masih ada keuntungan di UMKM, masih ada omzet disyukuri,” kata Presiden.
“Saya berterima kasih kepada bapak dapat bantuan ini, setidaknya kita bisa nambah lagi untuk berjalan ke depannya Pak,” tambah Aman.
“Nanti nunggu situasi normal seperti apa, usaha bisa dikembalikan ke kondisi normal lagi. Tapi saya lihat insya Allah awal tahun depan berjalan normal. Sekarang juga pelan-pelan mulai naik tapi memang belum kembali pada posisi normal seperti dulu. Betul ya Pak?” ujar Presiden Jokowi.
“Betul Pak, pas awal pandemi kita rasakan banget kejatuhannya jualan odading ini. Tapi alhamdulilah berangsur sekarang agak naik, adalah istilahnya buat makan,” jawab Aman.
“Tapi hati-hati dijaga waktu jualan pakai masker!” tegas Presiden.
“Kita selalu pakai masker, cuci tangan,” jawab Aman.
“Apalagi yang jualan makanan, cuci tangan, hati-hati betul, berjualan juga menyampaikan dagangannya jaga jarak, kalau bisa jangan sampai bersentuhan. Itu penting banget karena kalau ndak, aduh ini namanya pandemi,” kata Presiden.
“Alhamdulilah kita selalu diingatin konsumen selalu pakai masker, saya juga salah satu orang yang taat pakai masker walau agak engap Pak,” ungkap Aman.
“Ya semua orang maunya kembali ke normal enggak pakai masker,” jawab Presiden Jokowi.
“Kita ingin banget kembali ke normal Pak,” kata Aman.
Bantuan Presiden atau Banpres Produktif untuk modal kerja usaha mikro, merupakan salah satu skema bantuan sosial Pemerintah sebagai upaya mengatasi dampak pandemi. Sektor UMKM merupakan salah satu yang paling terdampak oleh merebaknya virus corona. Sejauh ini, Banpres tersebut telah tersalurkan sebanyak Rp 14,183 triliun kepada 5,9 juta penerima manfaat yaitu UMKM.