wargabicara.com
  • Beranda
  • Para Ahli
  • Berita Daerah
  • Pelayanan Publik
  • Keluhan Warga
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Para Ahli
  • Berita Daerah
  • Pelayanan Publik
  • Keluhan Warga
No Result
View All Result
wargabicara.com
No Result
View All Result
Home Suara Warga

Kok cuma 14% warga percaya kebangkitan PKI, mau tahu sebabnya?

admin wargabicara by admin wargabicara
1 Oktober 2020
in Suara Warga
0
Teten Masduki Siapkan Model Bisnis Korporasi untuk Koperasi
0
SHARES
18
VIEWS

Hops.id – Survei nasional Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) menunjukkan hanya 14% warga Indonesia yang percaya ada kebangkitan Partai Komunis Indonesia (PKI) di Indonesia saat ini.

Temuan survei ‘Sikap Publik atas Isu Kebangkitan PKI’ yang dijalankan pada 23-26 September 2020 menunjukkan dalam empat tahun terakhir, sejak 2016, persentase warga yang percaya ada kebangkitan PKI hanyalah berkisar di angka 10-16% saja.

Survei Nasional tersebut dilakukan pada 23-26 September 2020 dengan melibatkan 1203 responden yang diwawancara per telepon yang terpilih secara random. Margin of error diperkirakan +/-2.9%.

Kenapa 14 persen warga percaya kebangkitan PKI

Direktur Eksekutif SMRC, Sirojudin Abbas mengatakan rendahnya kepercayaan ini nampaknya terkait dengan pengetahuan masyarakat Indonesia mengenai isu kebangkitan PKI di Indonesia. Mayoritas warga (64%) menyatakan tidak tahu atau tidak mendengar adanya kebangkitan PKI di Indonesia.

Sebaliknya, warga yang tahu atau mendengar sekitar 36%.

Di kalangan yang tahu itupun, mayoritas tidak percaya bahwa kebangkitan itu memang terjadi. Hampir 61% menyatakan tidak percaya bahwa ada kebangkitan PKI (atau 22% dari populasi), sementara yang menyatakan percaya ada kebangkitan PKI hanya 39% (14% dari populasi).

Menurut Abbas, survei ini dilakukan mengingat isu tentang PKI selalu menjadi perbincangan, terutama setiap bulan September.

“Pertanyaan utamanya adalah seberapa banyak warga yang tahu tentang isu tersebut? Di antara yang tahu, seberapa banyak yang percaya dengan isu ini?” kata Abbas dikutip dari laman SMRC, Kamis 1 Oktober 2020.

Survei SMRC menunjukkan persentase warga yang percaya dengan isu kebangkitan PKI tidak banyak berubah sejak 2016.

“Temuan survei nasional Juni 2016-September 2020 memperlihatkan warga yang setuju dengan isu bahwa sekarang sedang terjadi kebangkitan PKI tidak banyak berubah, hanya berkisar 10-16%,” kata Abbas dalam rilis survei nasional.

Abbas mengingatkan di kalangan mereka yang percaya bahwa memang ada isu kebangkitan PKI, 79% menilai kebangkitan PKI itu merupakan ancaman. Yang percaya kebangkitan PKI itu belum menjadi ancaman hanya 13% dan yang tidak percaya menjadi ancaman 6%.

Lebih jauh lagi, mayoritas (69%) warga yang menilai sudah PKI menjadi ancaman, menganggap pemerintah kurang/tidak tegas sama sekali atas ancaman kebangkitan PKI tersebut. Sedangkan 30% merasa pemerintah sangat/cukup tegas.

Warga percaya kebangkitan PKI banyak di kaum elite

Kesadaran tentang isu kebangkitan PKI ini juga berbeda antara kelompok demografis.

Salah satu temuan terpenting adalah perbedaan antar tingkat pendidikan. Terdapat 62% warga yang berpendidikan tinggi mengetahui isu kebangkitan PKI, sementara 18% warga berpendidikan SD yang mengetahuinya.

Begitu juga 32% warga berpenghasilan di bawah Rp1 juta/bulan yang mengetahui adanya isu kebangkitan PKI, sementara 40% warga berpenghasilan di atas Rp4 juta mengetahuinya.

“Ini mengesankan bahwa pembicaraan tentang isu PKI lebih banyak beredar di kalangan elit,” ujar Abbas.

Ada kaitan dengan Pilpres 2019

Abbas juga melihat penyebaran informasi tentang kebangkitan PKI ini berhubungan pula dengan pembelahan masyarakat terkait Pemilihan Presiden 2019. Isu kebangkitan PKI lebih banyak diketahui kalangan pendukung Prabowo dibandingkan di kalangan pendukung Jokowi.

Survei SMRC menunjukkan, 48% pemilih Prabowo pada Pilpres 2019 mengetahui isu kebangkitan PKI sementara hanya 29% pemilih Jokowi yang mengetahuinya.

Demikian pula, 56% pemilih Prabowo yang tahu isu kebangkitan PKI menyatakan percaya bahwa memang ada kebangkitan PKI, sementara hanya 29% pemilih Jokowi yang berpendapat begitu.

Jawa, Sulawesi, Minang dan PKS

Di luar itu ada sejumlah pola yang ditemukan dalam survei SMRC ini.Persentase pria yang tahu adanya isu kebangkitan PKI mencapai 45%, sementara hanya 27% perempuan yang menyatakan tahu isu kebangkitan PKI.

Warga kota yang menyatakan tahu isu kebangkitan PKI mencapai 40%, sementara di desa hanya 32%.

Isu kebangkitan PKI lebih dikenal warga di Jawa dan Sulawesi dibandingkan di daerah-daerah lain. Yang mengetahui isu kebangkitan PKI di Sulawesi mencapai 48%, Jateng + DIY (47%), Jatim (46%), dan Jabar (42%). Di daerah lain, persentasenya di bawah 40%.

Tingkat awareness tentang isu kebangkitan PKI lebih banyak pada yang beragama Islam (37%) dibandingkan yang beragama lainnya (26%). Di antara yang aware, tingkat kesetujuan terhadap isu tersebut, lebih tinggi di kalangan Islam (40%) dibandingkan yang beragama lainnya (31%).

Di lihat dari faktor suku, tingkat awareness tentang isu kebangkitan PKI lebih banyak pada yang berdarah Minang (70%) dan Bugis (49%). Di antara yang aware, tingkat kesetujuan terhadap isu tersebut lebih banyak pada yang berdarah Minang (79%) dan Betawi (85%).

Dari sisi pilihan partai politik, tingkat awareness tentang isu kebangkitan PKI lebih banyak ditemukan pada pemilih PKS (50%) serta pemilih Gerindra dan pemilih Demokrat (47%). Di antara yang aware, tingkat kesetujuan terhadap isu tersebut lebih banyak pada pemilih NasDem (76%) dan PKS (67%).

admin wargabicara

admin wargabicara

Related Posts

kabar-duka-nina-mpok-alpa-meninggal-dun
Suara Warga

Mpok Alpa Meninggal Dunia di Usia 38 Tahun, Raffi Ahmad dan Irfan Hakim Sampaikan Duka

15 Agustus 2025
Demo Besar di Pati: Benarkah Bupati Sudewo Mundur dan Dimakzulkan?
Suara Warga

Demo Besar di Pati: Benarkah Bupati Sudewo Mundur dan Dimakzulkan?

15 Agustus 2025
Momen Hangat Gibran dan Try Sutrisno
Suara Warga

Momen Hangat Gibran dan Try Sutrisno: Gandengan Tangan hingga Cium Tangan

14 Agustus 2025
Next Post
Teten Masduki Siapkan Model Bisnis Korporasi untuk Koperasi

Teten Masduki Siapkan Model Bisnis Korporasi untuk Koperasi

Teten Masduki Siapkan Model Bisnis Korporasi untuk Koperasi

Mulai hari ini penukaran uang Rp 75.000 bisa di semua bank umum, siapa berminat?

Teten Masduki Siapkan Model Bisnis Korporasi untuk Koperasi

SIM dan STNK Tertinggal Saat Razia, Boleh Gak Sih Minta Tolong Diantar Orang Rumah?

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Login
Notify of
guest

guest

0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments

Recommended

Teten Masduki Siapkan Model Bisnis Korporasi untuk Koperasi

SIM dan STNK Tertinggal Saat Razia, Boleh Gak Sih Minta Tolong Diantar Orang Rumah?

5 tahun ago
Kapolsek Sebangau Dampingi Wakapolda Kalteng Salurkan Bansos Kepada Korban Banjir

Kapolsek Sebangau Dampingi Wakapolda Kalteng Salurkan Bansos Kepada Korban Banjir

4 tahun ago
Waspada! Begini Cara Kerja Kawanan Pencuri yang Pura-pura Jadi Petugas PLN

Waspada! Begini Cara Kerja Kawanan Pencuri yang Pura-pura Jadi Petugas PLN

4 tahun ago
BRG dorong pemanfaatan lahan gambut untuk usaha pertanian masyarakat

BRG dorong pemanfaatan lahan gambut untuk usaha pertanian masyarakat

5 tahun ago

Categories

  • Bansos
  • Beranda
  • Berita Daerah
  • Berita Daerah
  • Culture
  • Hot News
  • Humas.polri.go.id
  • jaga negeri
  • Kamtibmas
  • Keluhan Warga
  • Narasi Ahli
  • Para Ahli
  • Pelayanan Publik
  • Sports
  • Suara Warga
  • Travel
  • Trending no.1 Media Sosial.

Topics

APIC Arus Mudik Bansos Berita Berita Jawa Tengah Berita Terkini Bisnis Covid-19 DIVHUMAS DKI Jakarta Ekonomi Gaza Health Info Indonesia Internasional Islam Israel Jawa Barat Jawa Tengah - DIY Jokowi Keluhan Warga Korlantas Korlantas Polri KPK Layanan Publik Mal Pelayanan Publik Megapolitan MPP Nataru News PANRB Pelayanan Publik Pemerintah Pemilu Pemilu 2024 Peristiwa Polisi Polri Prabowo Subianto Presiden Prabowo Subianto SILANCAR SPMB Suara Warga Sumatera Timnas Indonesia
No Result
View All Result

Highlights

AC Milan Lolos ke Babak Kedua Coppa Italia Usai Tundukkan Bari 2-0

Bangkitkan Nasionalisme Lewat Lagu Torang Nusantara Karya Artifintel Soundworks

Menggugah Nasionalisme Lewat Lagu Bangkitlah Nusantaraku Karya Artifintel Soundworks

Lagu Torang Nusantara: Simbol Persatuan dan Kebanggaan Bangsa

Nikita Mirzani Akan Somasi Bank Setelah Data Rekening Dibuka di Sidang

Mpok Alpa Meninggal Dunia di Usia 38 Tahun, Raffi Ahmad dan Irfan Hakim Sampaikan Duka

Trending

Bangkitlah NusantaraKu-Artifintel Soundworks
Beranda

Lagu Bangkitlah Nusantaraku Karya Artifintel Soundworks: Dari Lirik Menjadi Gerakan

by Salma Hasna
18 Agustus 2025
0

Jakarta – Lagu Bangkitlah Nusantaraku karya Artifintel Soundworks adalah seruan kebangkitan yang dibingkai menjadi perjalanan emosi dari refleksi,...

Kapolri dan Mensesneg Saksikan Karnaval Kemerdekaan RI di Bundaran HI

Kapolri dan Mensesneg Saksikan Karnaval Kemerdekaan RI di Bundaran HI

18 Agustus 2025
Pesta Merdeka Segitunya by.U-Rayakan Kemerdekaan dengan Cara Unik dan Kekinian

Pesta Merdeka Segitunya by.U: Rayakan Kemerdekaan dengan Cara Unik dan Kekinian

18 Agustus 2025
AC Milan Lolos ke Babak Kedua Coppa Italia Usai Tundukkan Bari 2-0

AC Milan Lolos ke Babak Kedua Coppa Italia Usai Tundukkan Bari 2-0

18 Agustus 2025
Torang Nusantara -Artifintel Soundworks

Bangkitkan Nasionalisme Lewat Lagu Torang Nusantara Karya Artifintel Soundworks

17 Agustus 2025
  • Tentang Kami
  • Disclaimer
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber

© Copyright Wargabicara Team All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Para Ahli
  • Berita Daerah
  • Pelayanan Publik
  • Keluhan Warga

© Copyright Wargabicara Team All Rights Reserved

wpDiscuz