Dream.co.id – Ketua Satuan Tugas Penanganan Covid-19, Doni Monardo, mengungkapkan masih adanya masyarakat yang yakin tidak akan terinfeksi Covid-19. Angkanya tidak main-main, mencapai 17 persen.
” Kami tadi juga melaporkan kepada Bapak Presiden tentang adanya 17 persen masyarakat yang masih menganggap tidak mungkin dan sangat tidak mungkin untuk terpapar Covid. Nah, ini tentu angka yang sangat besar,” ujar Doni dalam konferensi pers virtual usai rapat terbatas dengan Presiden Joko Widodo.
Dari data yang diterima Doni, Maluku menempati posisi teratas dengan masyarakat yang yakin tidak mungkin terkena Covid-19. Urutan ke dua ditempati DKI Jakarta.
” DKI pada bulan Juli yang lalu hasil survei yang dilakukan oleh Balitbangkes Kemenkes, tingkat masyarakat yang tidak mungkin dan sangat tidak mungkin itu 30 persen. Sekarang sudah turun di posisi 13,78 persen,” kata Doni.
Ingat, Patuhi Protokol Covid-19
Selanjutnya ada Jawa Timur yang sempat mencatatkan persentase sebanyak 29 persen. Kini, kata Doni, masyarakat Jatim yang tidak percaya bakal tertular Covid-19 menurun menjadi 18,37 persen.
Doni kemudian mengatakan Jokowi telah meminta masyarakat untuk mengubah perilaku dan patuh pada protokol kesehatan. Selain itu, diperlukan keterlibatan dan kolaborasi semua pihak guna meyakinkan masyarakat bahwa Covid-19 adalah nyata.
” Jadi kolaborasi dari seluruh komponen kita yakini akan bisa mengubah cara pandang masyarakat kita yang semula merasa tidak mungkin dan sangat tidak mungkin terpapar terpapar Covid alhamdulillah pelan-pelan sudah semakin baik sudah semakin banyak yang menyadarinya,” kata dia.