Liputan6.com, Surabaya – Dinas Kesehatan (Dinkes) Jawa Timur (Jatim) kembali mendistribusikan vaksin COVID-19 Sinovac ke 38 kabupaten maupun kota mulai Senin hingga Rabu mendatang setelah mendapat kiriman tambahan vaksin Sinovac sebanyak 122.120 vial dari Kemenkes.
Kepala Dinkes Jatim Herlin Ferliana menyampaikan bahwa penerimaan vaksin masing-masing kabupaten atau kota tersebut mempertimbangkan proporsi jumlah Sumber Daya Manusia Kesehatan (SDMK) yang tercatat di pemerintah pusat.
“Ketersediaan vaksin yang ada di Dinkes Jatim, penyesuaian dengan jumlah box vial, serta kemampuan cold storage vaksin atau tempat penyimpanan vaksin masing-masing kabupaten atau kota,” ujarnya, Selasa (26/1/2021).
Ia menambahkan bahwa ada dua hal yang menjadi catatan penting dalam pendistribusian vaksin ke masing-masing kabupaten atau kota, yaitu keamanan dan armada.
“Yang pertama adalah keamanan, dari pihak Kepolisian akan mem-back-up pengawalan distribusi vaksin ke seluruh kabupaten atau kota. Yang kedua adalah armada, yang digunakan untuk membawa vaksin adalah armada yang standar, yang bisa menjamin suhu antara 2-8 derajat Celsius. Ini yang kita jaga supaya kualitas vaksinnya terjaga,” ucapnya.
Sekedar diketahui, pada Senin 25 Januari kemarin, vaksin Sinovac telah didistribusikan ke 22 kabupaten atau kota, yaitu Kabupaten Probolinggo sebanyak 3.000 vial, Kota Probolinggo sebanyak 1.480 vial, Kabupaten Pasuruan sebanyak 3.640 vial, Kota Pasuruan sebanyak 1.160 vial, Kabupaten Bondowoso sebanyak 2.400 vial.
Selanjutnya, Kabupaten Situbondo sebanyak 3.000 vial, Kabupaten Malang sebanyak 7.000 vial, Kota Malang sebanyak 10.240 vial, Kota Batu sebanyak 1.280 vial, Kabupaten Jombang sebanyak 4.000 vial, Kabupaten Mojokerto sebanyak 3.120 vial, Kota Mojokerto sebanyak 1.000 vial, Kabupaten Kediri sebanyak 4.640 vial, Kota Kediri sebanyak 3.680 vial.
