Liputan6.com, Jakarta PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI melakukan vaksinasi massal kepada 5.246 pegawai KAI Group di Pusdiklat Ir. H Juanda KAI, Kota Bandung, yang dimulai pada Selasa (23/3/2021).
Para pegawai yang divaksin adalah mulai dari level manajemen hingga pelaksana di bidang operasional, frontliner dan administrasi yang bertugas di Bandung.
“Kami ingin para pegawai terlindungi lewat vaksinasi tersebut. Dengan perjalanan kereta api yang semakin aman dari Covid-19, kepercayaan pelanggan akan moda transportasi kereta api juga diharapkan terus meningkat,” kata VP Public Relations KAI Joni Martinus.
Joni mengatakan vaksinasi Covid-19 sangat diperlukan oleh KAI karena pegawai KAI memegang peranan penting untuk menyediakan transportasi baik untuk penumpang maupun barang. Di samping itu, para petugas di lapangan secara intens dan rutin melayani masyarakat di stasiun dan di atas kereta api.
Sampai dengan 22 Maret 2021, sebanyak 7.493 pegawai KAI Group sudah divaksin atau 17% dari 42.853 pegawai yang telah didaftarkan. Jumlah tersebut akan terus bertambah menyesuaikan dengan jadwal vaksinasi Dinas Kesehatan setempat.
Joni menambahkan, KAI memprogramkan sampai dengan 31 Maret, total 22 – 23 ribu pegawai KAI Group telah divaksin dalam rangka memberikan proteksi kepada pegawai dan pelanggan KAI.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada Kementerian Kesehatan dan Dinas Kesehatan di berbagai wilayah kerja KAI sehingga dapat terselenggara vaksinasi untuk pegawai-pegawai KAI,” kata Joni.