wargabicara.com
  • Beranda
  • Para Ahli
  • Berita Daerah
  • Pelayanan Publik
  • Keluhan Warga
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Para Ahli
  • Berita Daerah
  • Pelayanan Publik
  • Keluhan Warga
No Result
View All Result
wargabicara.com
No Result
View All Result
Home Suara Warga

Cek Fakta: Pentagon Bikin Mikrochip Deteksi Covid-19, Bagaimana Fakta Sebenarnya?

Admin Wargabicara by Admin Wargabicara
16 April 2021
in Suara Warga
0
Cek Fakta: Pentagon Bikin Mikrochip Deteksi Covid-19, Bagaimana Fakta Sebenarnya?
0
SHARES
14
VIEWS

Cek Fakta Liputan6.com menelusuri dan menemukan artikel berjudul “Fact Check: Did the Pentagon Develop a COVID-Detecting Microchip?” yang tayang di Newsweek.com pada 14 April 2021.

Di sana terdapat penjelasan dari Dr. Matt Hepburn, dokter militer Amerika Serikat (AS) yang bekerja untuk DARPA. Ia menjelaskan pernyataannya telah banyak disalahartikan di media sosial.

Teknologinya memang benar ditanam tersembunyi di bawah kulit namun bukan mikrochip dan tidak bisa mendeteksi covid-19 secara khusus.

“Tidak ada mikrochip, tidak ada elektronik, tidak ada yang semacam itu. Teknologi tidak akan memberi tahu Anda jika Anda menderita influenza atau jika Anda menderita covid-19,” ujar Hepburn.

Teknologi tersebut sebenarnya adalah hidrogel, zat seperti spons yang dirancang memiliki komposisi yang mirip dengan jaringan di sekitarnya sehingga tubuh tidak berusaha menolaknya.

Dengan menggunakan reaksi kimia, hidrogel dapat diubah untuk merespons sejumlah zat dalam tubuh. Saat menyala, cahaya bersinar sangat redup dan cahaya ini kemudian dapat dideteksi menggunakan sensor yang ditempatkan di luar kulit.

Salah satu zat jaringan yang dapat dideteksi oleh hidrogel adalah laktat. Hepburn mengatakan kadar laktat ini dapat menunjukkan apakah seseorang akan sakit.

“Saat seseorang sakit maka tingkat jaringan laktat akan meningkat dan jika naiknya cukup tinggi maka Anda sakit parah dengan sangat cepat. Teknologi ini hanya memberitahu bawah mungkin ada sesuatu yang salah dengan diri Anda,” ujar Hepburn.

“Anda bisa memeriksanya lagi dengan tes covid-19 yang ada atau tes untuk penyakit lain sehingga bisa dibuat diagnosis khusus patogen apa yang membuat Anda sakit.”

Hepburn juga menganalogikan teknologi ini seperti indikator pada mobil. “Ini tidak memberi tahu Anda apa yang salah dengan mesin Anda, tetapi sinyal untuk ‘Anda mungkin ingin melihatnya.'”

Selain itu Hepburn juga menjelaskan teknologi ini dikembangkan antara lembaga pemerintah AS seperti DARPA dan JPEO-CBRND tempat Hepburn bekerja dengan perusahaan bioteknologi swasta yang berbasis di California, Profusa.

Video terkait wawancara Hepburn bisa dilihat di link ini…

Selain itu terdapat juga penjelasan Hepburn dalam artikel “Pentagon develops microchip that detects COVID under your skin” yang tayang di nypost.com.

“Teknologi ini tidak akan dipakai di luar Departemen Pertahanan. Ini seperti sebuah sensor di mobil. Ini bukan microchip pemerintah yang ditakuti untuk melacak setiap gerakan Anda, tetapi gel seperti tisu yang direkayasa untuk terus menguji darah Anda.” ujar Hepburn.

Sumber:

https://www.newsweek.com/covid-microchip-inject-pentagon-fact-check-real-hoax-1583532

https://www.cbsnews.com/news/last-pandemic-science-military-60-minutes-2021-04-11/

https://nypost.com/2021/04/12/microchip-developed-by-pentagon-to-detect-covid-19/?utm_source=whatsapp_sitebuttons

Admin Wargabicara

Admin Wargabicara

Related Posts

Film Pendek ‘Tekaté’ Karya Mahasiswa Vokasi UI Raih Penghargaan di Festival Film Horor Internasional
Suara Warga

Film Pendek ‘Tekaté’ Karya Mahasiswa Vokasi UI Raih Penghargaan di Festival Film Horor Internasional

1 Oktober 2025
MK Kabulkan Gugatan Serikat Pekerja, UU Tapera Dinyatakan Bertentangan dengan UUD 1945
Suara Warga

MK Kabulkan Gugatan Serikat Pekerja, UU Tapera Dinyatakan Bertentangan dengan UUD 1945

1 Oktober 2025
Kakorlantas Bekukan Sirene, Apa Langkah Korlantas untuk Gantikan "Rasa" Kehadiran Polisi?
Suara Warga

Kakorlantas Bekukan Sirene, Apa Langkah Korlantas untuk Gantikan “Rasa” Kehadiran Polisi?

30 September 2025
Next Post
35.000 Karyawan Freeport Menanti Kejelasan Vaksinasi Covid-19

35.000 Karyawan Freeport Menanti Kejelasan Vaksinasi Covid-19

Kepala BPOM Terharu Didukung 105 Tokoh soal Vaksin Nusantara

Kepala BPOM Terharu Didukung 105 Tokoh soal Vaksin Nusantara

Fraksi PAN DPR Minta Aksi Dukung Vaksin Dihentikan

Fraksi PAN DPR Minta Aksi Dukung Vaksin Dihentikan

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Login
Notify of
guest

guest

0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments

Recommended

Raker Bersama, DPR Apresiasi Kinerja Polri

Raker Bersama, DPR Apresiasi Kinerja Polri

4 tahun ago
Antisipasi Demo Buruh, Polisi Siapkan Rekayasa Lalu Lintas di Depan DPR

Puthut EA ke Mahfud MD: Berani Tanggung Jawab UU Cipta Kerja di Akhirat?

5 tahun ago
Vaksinasi di Kalangan Pesantren, PBNU Apresiasi dan Beri Penghargaan Kepada Polda Jateng

Vaksinasi di Kalangan Pesantren, PBNU Apresiasi dan Beri Penghargaan Kepada Polda Jateng

4 tahun ago
Survei SMRC: Mayoritas Warga Keberatan Biayai Belajar Online

Meski Pandemi, Mahasiswa UBSI Pontianak Tetap Produktif

5 tahun ago

Categories

  • Bansos
  • Beranda
  • Berita Daerah
  • Berita Daerah
  • Culture
  • Hot News
  • Humas.polri.go.id
  • jaga negeri
  • Kamtibmas
  • Keluhan Warga
  • Narasi Ahli
  • Para Ahli
  • Pelayanan Publik
  • Sports
  • Suara Warga
  • Travel
  • Trending no.1 Media Sosial.

Topics

APIC Arus Mudik Bansos Berita Berita Jawa Tengah Berita Terkini Bisnis Covid-19 DIVHUMAS DKI Jakarta DPR Ekonomi Gaza Health Info Indonesia Internasional Islam Israel Jawa Barat Jawa Tengah - DIY Jokowi Kakorlantas Kakorlantas Polri Keluhan Warga Korlantas Korlantas Polri KPK Layanan Publik Mal Pelayanan Publik Megapolitan MPP Nataru News Pelayanan Publik Pemerintah Peristiwa Polisi Polri Prabowo Subianto Presiden Prabowo Subianto SILANCAR SPMB Suara Warga Sumatera Timnas Indonesia
No Result
View All Result

Highlights

Kakorlantas Bekukan Sirene, Apa Langkah Korlantas untuk Gantikan “Rasa” Kehadiran Polisi?

Mengenang Tragedi 30 September: G30S/PKI, Titik Balik Kelam dalam Sejarah Indonesia

Ibu-Ibu Yogyakarta Tuntut Penghentian MBG, Protes Kasus Keracunan Massal

Keracunan Massal Guncang Sejumlah Wilayah, Diduga Akibat Produk Makanan Instan

Tersingkir dari Skuad Timnas Era Kluivert, Asnawi dan Arhan Kian Terpinggirkan

SPI Ajukan 6 Tuntutan ke Pemerintah Prabowo, Desak Cabut UU Cipta Kerja dan Selesaikan Konflik Agraria

Trending

Gempa Sumenep Hentikan Empat Perjalanan Kereta Api di Jember, KAI Prioritaskan Keamanan Penumpang
Beranda

Gempa Sumenep Hentikan Empat Perjalanan Kereta Api di Jember, KAI Prioritaskan Keamanan Penumpang

by Salma Hasna
1 Oktober 2025
0

JEMBER - Empat perjalanan Kereta Api (KA) di wilayah Daerah Operasi (Daop) 9 Jember terpaksa dihentikan sementara...

Film Pendek ‘Tekaté’ Karya Mahasiswa Vokasi UI Raih Penghargaan di Festival Film Horor Internasional

Film Pendek ‘Tekaté’ Karya Mahasiswa Vokasi UI Raih Penghargaan di Festival Film Horor Internasional

1 Oktober 2025
MK Kabulkan Gugatan Serikat Pekerja, UU Tapera Dinyatakan Bertentangan dengan UUD 1945

MK Kabulkan Gugatan Serikat Pekerja, UU Tapera Dinyatakan Bertentangan dengan UUD 1945

1 Oktober 2025
Kakorlantas Bekukan Sirene, Apa Langkah Korlantas untuk Gantikan "Rasa" Kehadiran Polisi?

Kakorlantas Bekukan Sirene, Apa Langkah Korlantas untuk Gantikan “Rasa” Kehadiran Polisi?

30 September 2025
Mengenang Tragedi 30 September-G30SPKI

Mengenang Tragedi 30 September: G30S/PKI, Titik Balik Kelam dalam Sejarah Indonesia

30 September 2025
  • Tentang Kami
  • Disclaimer
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber

© Copyright Wargabicara Team All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Para Ahli
  • Berita Daerah
  • Pelayanan Publik
  • Keluhan Warga

© Copyright Wargabicara Team All Rights Reserved

wpDiscuz