Solusi dan Penyebab Sertifikat Vaksin Covid-19 Tak Muncul di PeduliLindungi

Banyak yang masih mengeluhkan sertifikat vaksinasi Covid-19 yang belum kunjung muncul di aplikasi maupun website PeduliLindungi. Sertifikat vaksinasi menjadi bukti seseorang telah mendapatkan suntikan vaksin Covid-19.

Setelah peserta mendapatkan suntikan, secara otomatis akan menerima pesan dari 1199 untuk link unduh dan cetak sertifikat vaksin. Meski demikian, belum semua orang yang telah menjalani vaksinasi Covid-19 langsung mendapatkan sertifikat vaksin.
Ada beberapa yang sertifikat vaksinasinya belum muncul di aplikasi dan website PeduliLindungi, seperti yang dikeluhkan beberapa warganet berikut:

Kendala di sistem Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Widyawati mengatakan, salah satu kemungkinan sertifikat vaksin tidak langsung muncul ketika seseorang telah menjalani vaksinasi Covid-19 karena data belum di-input oleh petugas kesehatan. “Ini realtime setelah data dimasukkan oleh faskes tempat penyuntikan,” kata Widyawati, seperti diberitakan Kompas.com, Rabu (11/8/2021).

Jika sertifikat vaksin tidak langsung muncul, kemungkinan ada kendala dalam sistem input data. Misalnya, karena banyaknya antrean data peserta vaksin di fasilitas kesehatan, atau luput memasukkan data. “Tapi memang ada beberapa yang bermasalah dan faskes tidak memasukkan,” ujar Widyawati. Salah mendaftarkan nomor HP Selain masalah sistem, sertifikat vaksin belum muncul bisa terjadi karena peserta vaksinasi salah mendaftarkan nomor handphone (HP).

Juru Bicara Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Dedy Permadi menjelaskan, kendala gagal unduh (download) atau tidak dapat mengakses sertifikat vaksinasi Covid-19 bisa disebabkan karena tidak melakukan pendaftaran nomor handphone (HP). “Nomor HP yang didaftarkan pada saat vaksinasi salah atau tidak sesuai dengan yang digunakan untuk mengakses sertifikat vaksinasi,” ujar Dedy, seperti diberitakan Kompas.com Kamis (15/7/2021).

Selain itu, penyebabnya karena ata peserta vaksinasi memang masih dalam proses input ke dalam sistem satudata. Solusi jika sertifikat vaksinasi tak muncul Dedy menyampaikan bahwa jika data peserta sudah lengkap dan telah diterima oleh sistem satudata yang mengelola data, maka sistem secara otomatis akan menyediakan (generate) sertifikat vaksinasi Covid-19. Namun, jika mengalami kendala, masyarakat dapat menghubungi kontak yang disediakan atau melalui e-mail: sertifikat@pedulilindungi.id.

“Peserta vaksinasi Covid-19 dapat menghubungi helpdesk 119 ext. 9 atau mengirimkan email ke sertifikat@pedulilindungi.id, untuk menyampaikan kendala yang dihadapi serta melakukan pemutakhiran data jika diperlukan,” kata Dedy. Hal yang sama juga disampaikan oleh Widyawati. Bagi mereka yang belum menerima atau tidak bisa mengakses sertifikat vaksin, maka bisa mengajukan sertifikat melalui beberapa cara.

“Kirim email saja ke sertifikat@pedulilindungi.id, isinya NIK, nama, nomor telepon, tanggal vaksin 1, tempat vaksin 1, tanggal vaksin 2, tempat vaksin 2, dan attach scan kartu vaksinnya,” jelas Widyawati. Cara dapatkan sertifikat vaksin Sertifikat vaksin baru akan didapatkan jika seseorang telah mendapat suntikan vaksin Covid-19, baik dosis pertama maupun kedua.

Adapun sertifikat vaksin bisa didapat di website dan aplikasi PeduliLindungi. Jika belum terdaftar dalam Pedulilindungi.id, maka informasi yang akan muncul hanya sebatas status vaksinasi, tanpa ada sertifikat vaksin.

Berikut cara registrasi atau membuat akun di Pedulilindungi:

Klik “login/register” di pojok kanan atas Klik “buat akun PeduliLindungi”
Masukkan nama lengkap dan nomor ponsel Kode verifikasi akan dikirim ke nomor yang terdaftar Masukkan 6 digit angka Setelah berhasil,
Anda akan otomatis masuk ke dalam dashboard Pedulilindungi.
Untuk mengunduh sertifikat vaksinasi, berikut langkahnya: Klik menu yang berisi nama Anda di pojok kanan atas Pilih “sertifikat vaksin”
Klik nama Anda Akan muncul dua sertifikat, yaitu vaksinasi pertama dan kedua juga sudah menyelesaikan dua dosis vaksin
Klik gambar sertifikat Tekan “unduh sertifikat”.

Exit mobile version