WARGABICARA.COM – Keluhan pengguna Jalan Pantura Juwana yang kerap terjebak macet tampaknya kurang mendapatkan atensi dari Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.
Sebelumnya, warga mempertanyakan soal solusi kemacetan di Jalan Pantura Juwana ketika Gubernur Ganjar melakukan kunjungan di Juwana, Kabupaten Pati pada Rabu, 11 Januari 2023. Akan tetapi pertanyaan tersebut dianggap sebagai pertanyaan aneh.
“Solusi pasti ada, tinggal dibuatkan jalan lingkar atau diperlebar. Harusnya (penanganannya) wingi (kemarin), pitakonmu yo aneh (pertanyaanmu ya aneh),” ujarnya.
Respons tersebut dirasa kurang tepat. Di tengah keluhan warganya yang terjebak macet setiap hari, jawaban Ganjar terkesan mengabaikan. Padahal Ganjar juga menyaksikan sendiri kemacetan di Jalan Pantura Juwana itu.
Bahkan, salah seorang sopir truk dengan berani berteriak mengeluh soal kemacetan yang hampir setiap hari terjadi kepada orang nomor di Jawa Tengah ini.
“Piye iki, Pak, macet terus, solusine piye (Bagaimana ini pak kok macet terus, apa solusinya),” teriak seorang sopir yang terjebak macet di atas Jembatan Juwana.
Meski begitu, penanganan macet saat ini dinilai sudah terlambat. Harusnya, menurut Ganjar, penanganan kemacetan ini dilakukan dengan pembangunan jalan lingkar atau pelebaran jalan.
Di sisi lain, Kepala Satlantas Polresta Pati, AKP Endah Setyaningsih juga mengaku kewalahan dalam mengurai kepadatan kendaraan di Jalan Pantura Juwana.
Bahkan, 16 personil yang disiagakan setiap harinya belum bisa mengurai kendaraan khususnya di pertigaan Tugu Sukun dan pertigaan Alun-Alun Juwana.
“Ini bukan macet, ya, tapi kepadatan lalu lintas. Jadi kami imbau pengguna jalan untuk lewat jalur alternatif,” ungkapnya ketika ditemui saat mengatur arus lalu lintas di sekitar Alun-Alun Juwana.
Baca Juga: Percepat Transformasi Pelayanan Publik, Wapres Dorong Implementasi MPP Digital
