Wargabicara.com – Kurang dari tiga minggu menjelang hari pemilihan, calon presiden dan wakil presiden semakin aktif melakukan kunjungan ke berbagai daerah. Selain menghadiri kampanye besar-besaran, mereka berupaya meyakinkan para pemilih dengan memberikan berbagai janji. Saat berlangsung kampanye akbar di Banda Aceh, Anies Rasyid Baswedan menyampaikan bahwa reformasi dalam tata niaga pangan akan menjadi fokus utama jika pasangan Anies-Muhaimin (AMIN) berhasil terpilih.
Hal ini demi mewujudkan Indonesia yang adil dan makmur untuk semua. “Seratus hari (kerja) pertama menjadi prioritas untuk reformasi tata niaga kebutuhan pangan kita, dan kebijakan agromaritim menjadi satu kesatuan,” katanya.
Ia menjelaskan pentingnya mencapai swasembada pangan di seluruh Indonesia. Anies juga mengungkapkan bahwa saat ini masih terdapat kendala besar dalam biaya produksi yang dihadapi oleh nelayan, petani, pekebun, dan peternak.
“Petani kesulitan pupuk, lalu harga pupuk juga mahal. Peternak kesulitan pakan ternak, kemudian harga pakan ternak juga mahal. Begitu juga dengan nelayan yang mengalami persoalan terhadap bahan bakar minyak (BBM) jenis solar serta pelbagai perizinan,” ujar Anies.
Dalam rangkaian kampanye tersebut, Anies didampingi oleh tokoh-tokoh dari partai politik (parpol) yang mendukung pasangan Amin, termasuk Nasdem, PKS, dan PKB.
Di Wonosobo, Jawa Tengah, calon wakil presiden nomor urut 1, Muhaimin Iskandar, juga berkomitmen untuk meningkatkan kesejahteraan petani jika terpilih sebagai wakil presiden. Bahkan, di hadapan ribuan santri dan warga Wonosobo, Muhaimin menjanjikan bahwa ketersediaan pupuk akan menjadi salah satu prioritas yang akan segera dilakukan pada hari pertama menjabat.
Di sisi lain, calon presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto, saat mengadakan kampanye di lapangan Desa Rawalele, Dawuan, Subang, kembali menegaskan bahwa pasangan Prabowo-Gibran akan melanjutkan program yang telah dilakukan oleh Joko Widodo jika mereka memenangkan pemilihan presiden. Prabowo menyebut program tersebut bertujuan untuk mengatasi masalah kemiskinan di Indonesia.
”Prabowo-Gibran punya program yang sangat jelas, yaitu melanjutkan semua program Pak Jokowi,” ujar Prabowo.
Di hadapan sejumlah besar penganutnya, Prabowo kembali menyoroti program untuk mengurangi kemiskinan melalui inisiatif menciptakan peluang pekerjaan dan memastikan pemenuhan gizi anak-anak dengan menyediakan susu dan makan siang secara gratis.
Prabowo juga mengungkapkan tekadnya untuk mengangkat Indonesia ke tingkat kehebatan sebagai suatu negara.
“Kita akan buat mobil di Indonesia, jeep buatan Indonesia namanya Maung, kapal perang, pesawat terbang, semua produk industri,” katanya.
Prabowo mengatakan, semuanya dibangun untuk para generasi muda agar ke depan dapat merasakan upah yang layak.
“Akan kita bangun di Indonesia agar pemuda pemudi kita dapat upah yang layak, kita tidak mau rakyat kita hanya dapat upah minimum. Kita mau gaji rakyat kita cukup, itu yang kita perjuangkan,” pungkas Prabowo.
Sementara itu, pada hari sebelumnya, calon wakil presiden nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka, ikut serta dalam acara Wellness Tourism di Pantai Mertasari, Sanur, Bali.
Bersama istrinya, Selvi Ananda, Gibran terlibat dalam kegiatan membersihkan area di sekitar Pantai Mertasari. Meskipun Gibran menyatakan bahwa pantai di Bali sudah cukup bersih, namun tetap mengakui kebutuhan untuk melakukan pemeliharaan.
Baca Juga : Generasi Muda Beraksi, Ambisi dan Harapan untuk Indonesia Emas 2045
Ida Bagus Agung Gunarthawa, co-founder Samsara Living Museum, yang turut hadir dalam acara Wellness Tourism, menyatakan persetujuannya terhadap gagasan pengembangan pariwisata yang sering kali diusung oleh Gibran.
“Kita akan buat mobil di Indonesia, jeep buatan Indonesia namanya Maung, kapal perang, pesawat terbang, semua produk industri,” katanya.
Prabowo menyatakan bahwa semua ini dirancang untuk memberikan pengalaman upah yang pantas bagi generasi muda di masa mendatang.
“Akan kita bangun di Indonesia agar pemuda pemudi kita dapat upah yang layak, kita tidak mau rakyat kita hanya dapat upah minimum. Kita mau gaji rakyat kita cukup, itu yang kita perjuangkan,” pungkas Prabowo.
Pada hari sebelumnya, calon wakil presiden nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka, menghadiri acara Wellness Tourism di Pantai Mertasari, Sanur, Bali.
Bersama istrinya, Selvi Ananda, Gibran terlibat dalam kegiatan membersihkan area di sekitar Pantai Mertasari. Meskipun Gibran menyatakan bahwa pantai di Bali sudah cukup bersih, namun tetap mengakui perlunya pemeliharaan.
Ida Bagus Agung Gunarthawa, co-founder Samsara Living Museum, yang hadir dalam acara Wellness Tourism, menyatakan setuju dengan gagasan pengembangan pariwisata yang sering kali diusung oleh Gibran.
”Kami sepakat dengan pola pengembangan (wisata, Red) beliau (Gibran, Red),” ujarnya.
Dari Cirebon, capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo melanjutkan kampanye akbar di Stadion Utama Bima, Kota Cirebon.
Dia menutup orasi politik di Hajatan Rakyat Cirebon dengan menitipkan tiga hal kepada pendukung yang hadir dalam kampanye terbuka tersebut.
Pertama, Ganjar meminta pendukungnya terus menemui rakyat dan mengajak mereka untuk mencoblos pasangan nomor urut 3.
Berikutnya, Ganjar meminta pendukungnya untuk menyampaikan kepada rakyat tentang program Ganjar-Mahfud. Khususnya program pengentasan kemiskinan. ”Satu keluarga miskin kita bantu mereka agar punya hak satu sarjana,” tuturnya. Ganjar juga menitipkan pesan kepada pendukungnya untuk berjuang memenangi Pemilu 2024.
Menurut Ganjar, masyarakat banyak yang menyampaikan keluh kesah terkait kesehatan dan pendidikan. Maka dari itu, ketika terpilih menjadi presiden, Ganjar berjanji akan memberikan perhatian khusus kepada dua hal yang dikeluhkan itu.
“Dan mereka minta perhatikanlah kami. Karena kondisi kemiskinan, mereka butuh perhatian,” ucap Ganjar.
Sementara itu, pasangan Mahfud MD, yang merupakan calon wakil presiden nomor urut 3, mengikuti rapat akbar sekaligus merayakan Harlah ke-17 Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) di Stadion Wiradadaha, Tasikmalaya, Jawa Barat.
Dalam pidato di depan para pendukungnya, Mahfud berkomitmen bersama Ganjar untuk melindungi hak seluruh warga negara. Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) tersebut menyampaikan sejumlah program unggulan yang diusung oleh pasangan Ganjar-Mahfud.
Program-program tersebut mencakup pemberian honor yang layak kepada guru ngaji, ustaz, marbot, dan guru agama lainnya. Selain itu, terdapat program untuk mendukung petani dan nelayan, seperti pembebasan kredit yang macet.
Ada pula program satu desa satu nakes dan faskes. “Apa ada anggarannya? Ada dong, kita potong dan babat korupsi,” ungkapnya.
Baca Juga : Pemindahan Tiang Listrik Sidoarjo: Biaya Rp 11 Juta Menjadi Kontroversi
Dapatkan informasi terupdate berita polpuler harian dari WargaBicara.com. Untuk kerjasama lainya bisa kontak email atau sosial media kami lainnya.