Jakarta – Presiden RI Prabowo Subianto secara resmi membuka acara Indo Defence 2024 Expo & Forum di JIExpo Kemayoran, Jakarta.
Prabowo tiba di lokasi sekitar pukul 10.00 WIB, disambut dengan antusias oleh marching band dari TNI dan siswa-siswi sekolah dasar yang berbaris di sepanjang jalan.
Kehadirannya mencerminkan dukungan penuh pemerintah terhadap kemajuan teknologi dan industri pertahanan nasional. “Acara seperti ini adalah bukti nyata bahwa Indonesia siap menjadi pemimpin di bidang pertahanan global,” ujar Prabowo dalam pidatonya.
Ia kemudian naik ke atas panggung, didampingi tokoh-tokoh penting seperti Menhan Sjafrie Sjamsoeddin, Menko Polkam Budi Gunawan, serta eks Wakil Presiden Try Sutrisno.
Kehadiran mereka semakin memperkuat kesan bahwa Indo Defence 2024 adalah ajang strategis yang tak hanya memamerkan teknologi tetapi juga mempererat kolaborasi antarlembaga.
Indo Defence 2024 mengusung tema Strength In Unity Empowering Indonesia Emas, yang mencerminkan semangat kolaborasi dalam membangun pertahanan yang kokoh untuk Indonesia Emas 2045.
Ajang yang berlangsung hingga 14 Juni ini diikuti oleh berbagai pelaku industri pertahanan dari dalam negeri maupun mancanegara.
Salah satu peserta utama adalah PT Dirgantara Indonesia (PTDI), yang membawa sejumlah inovasi terkini di sektor dirgantara. Bersama anak perusahaannya, PT Nusantara Turbin & Propulsi (PT NTP), PTDI menunjukkan kontribusi mereka dalam memperkuat teknologi dirgantara nasional.
“Partisipasi kami di sini adalah wujud komitmen untuk mendukung Indonesia menjadi kekuatan yang disegani di bidang pertahanan udara,” ujar perwakilan PTDI.
Acara ini diselenggarakan oleh Kementerian Pertahanan RI sebagai bagian dari upaya untuk meningkatkan kemandirian teknologi pertahanan Indonesia.
Selain Prabowo, sejumlah pejabat penting lainnya turut hadir, seperti Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, Kapolri Listyo Sigit Prabowo, Menlu Sugiono, dan Menkeu Sri Mulyani.
Indo Defence 2024 tidak hanya menjadi tempat pameran, tetapi juga forum diskusi strategis untuk membahas masa depan pertahanan Indonesia.
Kolaborasi antara pemerintah, pelaku industri, dan komunitas internasional menjadi poin penting yang ditekankan dalam berbagai sesi seminar dan diskusi.
Dengan berbagai inovasi yang ditampilkan, acara ini diharapkan menjadi momentum untuk menarik investasi dan memperkuat hubungan Indonesia dengan negara-negara lain dalam bidang pertahanan.
Tidak hanya itu, pameran ini juga membuka peluang bagi pelaku usaha lokal untuk menunjukkan kapasitas mereka di panggung global.
Ia juga menegaskan pentingnya kerja sama dalam menjaga kedaulatan negara.
“Kekuatan pertahanan yang tangguh hanya bisa dibangun melalui persatuan dan inovasi,” tutupnya.
Indo Defence 2024 di JIExpo Kemayoran adalah bukti nyata komitmen Indonesia dalam mengembangkan teknologi pertahanan dan memperkuat kerja sama internasional.
Dengan tema besar yang menginspirasi, acara ini tidak hanya memamerkan teknologi, tetapi juga menjadi wadah untuk membangun strategi pertahanan yang berkelanjutan menuju Indonesia Emas.