JAKARTA – Kecelakaan pesawat Air India di Ahmedabad, India, pada Kamis (12/6/2025), menewaskan 241 dari 242 penumpang dan awak di dalamnya. Hanya satu orang yang dilaporkan selamat dari insiden tersebut.
Salah satu keluarga yang menjadi korban adalah pasangan dokter asal India, Koni Vyas dan Pratik Joshi, beserta tiga anak mereka: Miraya (8), serta si kembar Pradyut dan Nakul (5). Keluarga ini sempat berswafoto sebelum lepas landas, memperlihatkan senyum bahagia—beberapa menit sebelum tragedi terjadi.
Pesawat jenis Boeing 787-8 Dreamliner itu dijadwalkan terbang dari Ahmedabad menuju Bandara Gatwick, London. Namun, tak lama setelah lepas landas, pesawat mengalami kecelakaan fatal.
Dalam Perjalanan Menyusul Sang Ayah
Dilansir Indian Express, Koni Vyas sebelumnya bekerja sebagai dokter spesialis patologi di sebuah rumah sakit swasta di Banswara, Rajasthan. Ia memutuskan mengundurkan diri untuk menyusul suaminya, Pratik Joshi, yang sudah lebih dulu bekerja sebagai spesialis radiologi di London selama empat tahun terakhir.
Selama di India, Koni tinggal di Udaipur bersama ketiga anak mereka. Kepergian mereka ke London direncanakan setelah proses visa anak-anak selesai. “Dia tinggal di Banswara karena menunggu visa anak-anaknya diproses,” ujar sepupu Koni, Nayan Joshi.
Setelah urusan visa rampung, Pratik memilih kembali ke India untuk menjemput keluarganya. Mereka kemudian terbang ke Ahmedabad pada Rabu (11/6/2025) untuk melanjutkan perjalanan ke London keesokan harinya.
Beberapa anggota keluarga turut mengantar keberangkatan mereka ke bandara. Namun, pesawat yang ditumpangi jatuh beberapa saat setelah lepas landas, mengakhiri harapan keluarga tersebut untuk bersatu kembali di London.
Proses Identifikasi Korban
Saat ini, keluarga Koni dan Pratik tengah menunggu proses identifikasi jenazah. Koni diketahui meninggalkan dua saudara perempuan dan seorang saudara laki-laki. Otoritas setempat mengonfirmasi bahwa terdapat 11 warga asal Rajasthan di dalam pesawat nahas tersebut.
Baca Juga : PT Qudo Buana Nawakara: Pionir di Balik Modernisasi Patroli Korlantas dengan SILANCAR