WowKeren – Pandemi COVID-19 diketahui tak hanya mengancam dari segi kesehatan tetapi juga perkara ekonomi. Bahkan krisis ini diketahui tak hanya menyerang Indonesia tetapi juga negara-negara lain termasuk yang sudah berstatus adidaya seperti Amerika Serikat.
Tentu saja menjadi tantangan tersendiri agar Indonesia bisa lolos dari jerat kesulitan akibat krisis tersebut. Dan rupanya Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono meyakini Indonesia bisa lolos dari semua krisis itu asalkan melakukan hal berikut, yakni mendahulukan unsur kesehatan.
“Saya berpendapat dua-duanya bisa diselamatkan, nyawa manusia atau ekonomi. Tidak harus memilih,” ujar SBY dalam wawancara khususnya bersama CNN Indonesia TV, Rabu (9/9). “Yang penting adalah kita tahu prioritasnya apa. Adalah to control the disease, hentikan dulu.”
SBY sendiri menyebut banyak negara asing yang sudah berhasil menerapkan strategi serupa, yakni memprioritaskan kesehatan sembari membenahi situasi ekonomi. Salah satu contoh konkretnya adalah dengan membuka kegiatan ekonomi bila situasi pandemi sudah lebih terkendali, seperti hanya diizinkan untuk zona kuning atau hijau.
“Setelah itu baru perekonomian dibuka, tapi dengan kontrol yang ketat dan regulasi yang jelas,” terangnya, dilansir pada Kamis (10/9). “Kalau dilakukan dengan baik, insya Allah COVID-19 bisa kita hentikan tapi ekonomi bisa dicegah tidak jatuh lebih dalam.”
SBY menyoroti 4 hal yang mendorong terjadinya krisis di Indonesia. Yakni pertumbuhan ekonomi yang menurun drastis, tingginya angka pengangguran, meningkatnya angka kemiskinan, dan lumpuhnya dunia usaha.
Dan untuk memulihkan keadaan, tentu saja keempat faktor ini yang harus menjadi sorotan utama. Selain itu, bila berkenan, pemerintah bisa belajar dari pengalaman krisis ekonomi tahun 2008 silam.
Purnawirawan Jenderal TNI itu pun membeberkan faktor penting lain yang mesti dimiliki bila ingin Indonesia selamat dari krisis. Yakni dengan menerapkan kepemimpinan yang baik dalam mengatasi dampak pandemi.
“Apa yang saya ikuti di seluruh dunia, faktor manajemen dan kepemimpinan pemerintah, termasuk Pemda, itu menentukan keberhasilan dalam menangani COVID-19,” ujarnya. Oleh karena itulah, SBY meminta agar calon kepala daerah yang hendak berlaga di Pilkada 2020 menjadikan COVID-19 sebagai fokus utama.